Muara Penghambaan Diri
Oleh : Fuadi
Pada matamu yang selalu menatap dengan kesahajaan jiwa
Pada lembut belaian yang meluruhkan angkuh
Pada senyuman yang menggugurkan resah
Pada helaan napas yang selalu merapalkan doa-doa
Pada malam-malammu yang menghempaskan lelap
Pada terik matahari, engkau membakar diri
Dan pada usia yang kau gadaikan di jantung dunia
Aku bersimpuh
Berlutut di hadapanmu
Biarkan tangan ini menggenggam jemarimu
Merasakan hangat darahmu yang mengalir ragu-ragu
Dan sunggai-sungai tangis yang kau simpan di kotak-kotak
sendu
Aku bawakan cawan-cawan kasih tulus untukmu
Satu dua tetes haru sangat berharga bagiku
Ummi, Ummi, Ummi
Setelah ridha Allah
Muara penghambaan yang agung hanyalah kepadamu
Bingkai Hati, 010713
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tambah sahabat dengan komentar, No Spam